oleh

DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa HUT ke-20 Pasaman Barat 

-Pasaman Barat-1,883 views

jurnalzone.id  – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Pasaman yang ke 20, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menggelar Rapat Paripurna Istimewa yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Erianto, Minggu (7/1/2024) diruang rapat DPRD Pasbar. Hari jadi ke 20 tahun ini, Kabupaten Pasaman Barat mengangkat tema Pasaman Barat Beriman, Berprestasi dan Maju.

Sekdaprov Sumbar Hansastri yang hadir pada kesempatan itu memberikan apresiasi kepada bumi mekar tuah Basamo karena telah berhasil memekarkan 71 nagari dari 19 menjadi 90 nagari.

Sekdaprov Hansastri mengucapkan selamat kepada Kabupaten Pasaman Barat yang telah berhasil melakukan pembangunan dan pelayanan untuk masyarakat. Di momen istimewa tersebut selain bersilaturahim dengan tokoh berjasa untuk Kabupaten Pasaman Barat juga untuk membahas capaian yang telah diperoleh.

“Salah satu capaian luar biasa itu yakni tentang pemekaran nagari. Pengawasan tetap harus dilakukan untuk pemekaran nagari ini. Sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap terwujud,”katanya.

Karena keterbatasan anggaran Ia juga meminta kepada daerah agar kreatif dan inovatif dalam melakukan pembangunan. Salah satunya dengan kerja pihak ketiga, menjadi peluang pembangunan di berbagai sektor.

“Karena sektor pertanian dan perikanan bagus di Kabupaten Pasaman Barat ini. Misalnya kita mengolah minyak goreng dari sawit itu, sehingga hilirisasi itu jelas,”ujarnya.

Ia juga mengingatkan agar tetap menjaga kepatuhan atau netralitas ASN dan menjaga situasi kondusif di Pemilu. Karena saat Pasbar termasuk daerah yang rawan pelanggaran.

Sementara itu, Bupati Hamsuardi mengatakan bahwa tema HUT Pasbar ke 20 ini adalah Pasbar beriman, Pasbar Berprestasi dan Pasbar maju yang menggambarkan perwujudan berakhlakul karimah.

Sehingga terwujud Pasaman Barat yang maju dan mampu bersaing dengan daerah lainnya di Propinsi Sumatera Barat maupun Indonesia secara umum.

“Pembangunan SDM telah menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan, ditandai dengan meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia, dari 69,57 pada Tahun 2022 menjadi 70,19 pada Tahun 2023,”katanya.

Ia menambahkan, di bidang kesehatan, angka harapan hidup meningkat dari tahun 2022 ke tahun 2023, yakni 68,25 tahun menjadi 68,53 tahun. Di bidang pendidikan, Rata-Rata Lama Sekolah meningkat dari 8,55 tahun menjadi 8,81 tahun. Rata-Rata Harapan Lama Sekolah meningkat dari 13,69 tahun menjadi 13,70 tahun.

Untuk Program Unggulan Pasbar Sehat Pada tahun ini, masih mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 45 Milyar untuk membiayai premi JKN Kelas III bagi  masyarakat kurang mampu. Untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat telah berhasil melakukan pemekaran pemerintah nagari dari 19 nagari menjadi 90 nagari. Dana desa Rp97.063.000.000, Alokasi Dana Nagari Rp. 65.181.120.200, Dana bagi hasil pajak dan retribusi daerah Rp. 4.007.273.678.

“Melalui momentum Hari jadi Kabupaten Pasaman barat ke-20 ini, saya atas nama pemerintah daerah dan masyarakat Pasaman Barat mengajak kita semua, tetap bekerja sebaik mungkin dalam menjalankan tugas dan fungsi kita masing-masing untuk mempercepat percepatan pembangunan di ranah Pasaman Barat yang sama-sama kita cintai ini. Dengan kerjasama, partisipasi, dan kontribusi semua pihak, permasalahan dan tantangan pembangunan di atas tentunya dapat kita atasi secara lebih cepat,”katanya.

Ketua DPRD Pasbar Erianto juga memberikan apresiasi kepada Pemda Pasbar yang telah berhasil membawa Pemda Pasbar ke arah yang lebih baik. Namun tantangan berbagai sektor di hadapan masih sangat banyak. Tantangan untuk menjadikan Pasaman Barat lebih maju dan sejahtera di segala bidang.

“Sebagai Implementasi Hak pengawasan izinkan kami menyampaikan point-point penting untuk pengingat tanggung jawab kita bersama kepada masyarakat, antara lain Laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pasaman Barat tahun 2022 sebesar 4,17% terdapat peningkatan dari Tahun 2021 berkisar dari Angka 3,75%, pencapaian ini juga disertai dengan penurunan angka kemiskinan dari angka 7,51% pada tahun 2021 menjadi 6,93% pada tahun 2022 dan 6,92% pada tahun 2023,”katanya.

Kemudian berdasarkan data P3KE terdapat data penduduk miskin ekstrem pada tahun 2022 berjumlah 3.588 jiwa atau 0,76% mengalami angka penurunan pada tahun 2023 menjadi 2.333 jiwa atau 0,52%, hal ini memberikan bukti keberhasilan Pemerintah Daerah dalam melaksanakan intervesi terhadap penurunan angka kemiskinan yang kita harapkan dapat di tingkatkan pada tahun-tahun yang akan datang.

“Indeks kesenjangan Pendapatan cendrung melebar pada tahun 2022 sebesar 0,277 point dari angka 0,261 point pada tahun 2021 data tersebut menggambarkan belum meratanya aspek pembangunan dan pemerataan penghasilan bagi seluruh masyarakat terutama pada kawasan Pesisir dan sebagian jorong terisolir di nagari kita yang memerlukan intervensi dan terobosan pembangunan infrastruktur,”katanya.

Kemudian Pasaman Barat Nomor 360/336/SPT/BPBD/2023 dengan menetapkan hasil sebanyak 836 unit rumah dinyatakan status rusak berat, 275 unit rumah dinyatakan turun status dan 56 unit rumah telah menerima bantuan dari pihak lain. Sedangkan Progres pembangunan kembali pada kategori kerusakan berat data Desember 2023 dari 836 unit rumah ditetapkan masuk kategori berat terdapat 574 unit rumah sudah dalam tahapan pekerjaan dengan berbagai sistem pembangunan.

56 unit rumah sudah menerima bantuan dari pihak lain dan 106 unit rumah sedang dalam proses pembuatan RAB, berdasarkan data tersebut Kita semua berharap kepada Pemerintah Daerah agar segera menyelesaikan proses Rekontruksi pasca bencana gempa bumi 25 februari 2022 tersebut pada seluruh kategori kerusakan berdasarkan Peraturan Perundangan yang berlaku.(Yunita)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed