jurnalzone.id – Festival SSB Padang Tujuh Nagari Aua Kuniang Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) Kategori Usia (KU)-12 se-Sumatera resmi dibuka, pada Sabtu (7/10) di lapangan Padang Tujuh. Pembukaan festival ditandai dengan tendangan bola pertama oleh Anggota DPRD Pasbar Ronal Dodya Restu, Bupati Pasbar Hamsuardi, Kepala OPD, KONI, Camat dan Forkopimca Pasaman serta stakeholder terkait lainnya.
Pada kesempatan itu, Manager SSB Padang Tujuh sekaligus Anggota DPRD Pasbar Ronal Dodya Restu menyebutkan sepak bola adalah salah satu cabang olahraga yang paling banyak diminati masyarakat Indonesia bahkan hingga dunia. Adanya Festival SSB diharapkan bisa menciptakan atlet bola yang nantinya dapat berlaga di ajang yang lebih besar hingga tingkat nasional.
“Tidak kalah penting adalah menjaga silaturahmi antar klub dan para pendukung. Kita sebagai pencinta olahraga siap mendukung penuh kegiatan positif seperti ini. Seiring perkembangan teknologi, tidak sedikit anak kita menghabiskan waktu dengan gadget. Adanya olahraga ini semoga anak-anak kita bisa kembali fokus kepada olahraga,” tangkasnya.
Disamping itu, Bupati Hamsuardi mengucapkan terima kasih kepada Panitia Festival SSB Padang Tujuh, yang telah melaksanakan acara tersebut. Ia juga mengucapkan selamat datang kepada peserta Festival SSB Padang Tujuh yang datang jauh-jauh ke Pasbar. Ia berharap, anak-anak yang bertanding tersebut kelak menjadi anak-anak yang sukses dan membanggakan kampung halaman masing-masing.
“Kami sangat bangga dengan kedatangan saudara-saudara kami dari luar Sumbar, bahkan ada yang datang dari Medan dan Bengkulu. Semoga anak-anak kami menjadi anak yang berprestasi dan sukses di masa depan. Terima kasih juga untuk bantuan dari sponsor yang membantu suksesnya acara ini. Kami bersama Dispora ikut membantu 2 buah bola dan uang senilai 5 juta rupiah. Pesan kami, mari tetap laksanakan kegiatan ini setiap tahunnya,” ucap Bupati Hamsuardi.
Sementara itu, Laporan Ketua Pelaksana disampaikan Yoni Yuliardi memaparkan tujuan diselenggarakannya ajang tersebut adalah untuk membentuk karakter anak sehat sejak dini. Tujuan lainnya agar anak-anak Indonesia khususnya Sumatera terhindar dari hal-hal negatif. Ia percaya melalui olahraga, anak-anak Indonesia juga dapat meraih masa depan yang cerah dan menjamin masa depan.(Yunita)
Komentar