jurnalzone.id -Pekan Petani dan Nelayan Nasional (Penas) XVI 2023 dilaksanakan di Kota Padang, Sumatra Barat, sejak 10-15 Juni 2023, dibuka Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo.
Provinsi Kepulauan Riau menyertakan 105 peserta di kegiatan ini dari kelompok tani dan nelayan, penyuluh termasuk pendamping dan peninjau.
Melalui Pendamping Dinas Pertanian Provinsi Kepulauan Riau Eni Yuli Astuti, Kamis (15/06/2023), menjelaskan, maksud kegiatan di antaranya membangkitkan semangat dan tanggung jawab.
Serta, kemandirian petani nelayan dan petani hutan dalam meningkatkan pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan.
Penas XVI di Padang sama seperti sebelumnya, yaitumerupakan wahana bagi para petani nelayan dan petani hutan melakukan konsolidasi, pengembangan diri, tukar menukar informasi, apresiasi kemitraan dan promosi hasil pertanian, perikanan dan kehutanan yang diselenggarakan secara teratur dan berkelanjutan,” ujar Eni Yuli Astuti.
Eni Yuli Astuti berkesempatan meninjau stan dan bersilaturahmi dengan peserta asal Provinsi Kepulauan Riau dan memberikan support serta apresiasinya.
Dia juga berharap peserta dapat membawa pulang berbagai hal positif yang nantinya dapat bermanfaat, serta menjadi inovasi bagi para peserta di masa yang akan datang.
“Pada akhirnya melalui Penas XVI ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan di daerah,” harap Eni Yuli Astuti.
Penas XVI 2023 dihadiri petani dan nelayan se Nusantara, termasuk Gubernur, Bupati dan Wali Kota dengan total 40.000 an peserta.
Penas tersebut merupakan forum pertemuan yang telah berlangsung sejak 1971 dan menjadi bagian yang strategis dalam upaya membangun kesepahaman diantara berbagai pemangku kepentingan sektor pertanian maupun perikanan.(@..)
jurnalzone.id – Pengadaan lahan pelaksanaan pengadaan tanah pada Mega Proyek Pembangunan Jembatan Batam Bintan (Babin) khususnya wilayah Pulau Bintan akhirnya selesai
jurnalzone.id – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menghadiri malam Ta’aruf sebagai salah satu rangkaian dalam perhelatan Seleksi Tilawatil Qur’an dan
Komentar