oleh

FGD Forkopimda Sumbar Bersama Forkopimda Pasbar

-Pasaman Barat-1,908 views
jurnalzone.com   – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sumatera Barat menggelar Forum Group Discussion (FGD) bersama Forkopimda Kabupaten Pasaman Barat, pada Selasa (8/8) di Auditorium Kantor Bupati Pasbar untuk membahas persoalan unjuk rasa masyarakat Jorong Pigogah, Nagari Air Bangis pada beberapa waktu lalu di depan kantor Gubernur Sumbar.
Dalam diskusi tersebut Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Kabinda Sumbar, Danrem Padang, Dandim 0305 Pasaman, Bupati Pasaman Barat Hamsuardi, Wakil Bupati Risnawanto, Kajari Muhammad Yusuf Putra, Kapolres Pasbar AKBP Agung Basuki, Ketua DPRD Pasbar, Erianto, serta Forkopimda Pasaman Barat lainnya memberikan pendapat dan solusi demi kepentingan masyarakat.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah yang memimpin FGD tersebut menyampaikan bahwa ada lima tuntutan dari masyarakat Pigogah, antara lain menempati kembali lahan mereka di hutan produksi, membebaskan masyarakat dari koperasi, membebaskan masyarakat menjual hasil sawit kemanapun, dan membebaskan keluarga mereka dari tahanan.
Ia menegaskan bahwa tujuan diusulkannya Proyek Strategis Nasional (PSN) karena merupakan kepentingan nasional. Ia mengatakan, sebelumnya sudah ada rencana Pembangunan Pelabuhan Teluk Tapang di Air Bangis sebagai Proyek Strategis Nasional yang menelan dana 800 milliar rupiah, yang dapat memudahkan akses laut ke dalam dan luar negeri.
“Tidak hanya kilang minyak terbesar di Indonesia yang akan menyerap banyak tenaga kerja, tapi juga akan dibangun proyek luar biasa lainnya,” ujar Gubernur Mahyeldi.
Mahyeldi menambahkan, bahwa di lokasi tersebut juga akan didirikan Pembangunan Kawasan Industri (Kilang minyak, Petrochemical, Oleochemical, Pesawat Terbang, Building, Manufacturing, Metallurgy, makanan dan minuman) International Airport, Highland City (Olympic Park, West Highland City and Housing, University Village & Research Center, Central Work District & ABACO Tower, Educational District, Residential District, Office & Apartment, Skyview City dan Water Treatment Plant) dan Green Area (Pembangunan Beach, Forest, Island, Long Beach, Mountain, Manggrove dan Tourism), Abaco Port Authority serta pembangunan infrastruktur lainnya yang berlokasi di Nagari Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat.
“Berdasarkan alasan inilah kenapa Pemerintah Sumbar melihat ada peluang investor untuk mau menanamkan modalnya dan membangun Sumbar. Karena akan berefek besar terhadap peningkatan ekonomi rakyat Sumbar terutama Air Bangis Kabupaten Pasaman Barat, membuka lapangan kerja, mengurangi kemiskinan dan pengangguran,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa pemerintah perlu untuk memberikan pemahaman dan rasa aman untuk masyarakat setempat. Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah juga akan membentuk tim khusus untuk mengusut tuntas masalah di masyarakat Jorong Pigogah. Karena pada intinya masyarakat setempat mendukung.
“Kita akan membentuk tim terpadu, melibatkan semua instansi terkait untuk mencarikan penyelesaiannya. Kami bersama tim Forpimda baik Provinsi Sumbar maupun Kabupaten Pasaman Barat selalu berkoordinasi sampai semua pihak paham bahwa apa yang kami lakukan ini untuk masyarakat juga,” tegasnya.(Yunita)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed